Bhama
14 November 2019, 16:13 WIB
Last Updated 2019-11-14T09:13:44Z
Insight

4 Ciri dan Kelebihan Orang yang Gemar Membaca

Advertisement

Gudnyus.id - Ada yang suka membaca? Ada dong yahhh, ettt yang doyan membaca bukan berarti orangnya harus culun, kacamataan, gak modis, ya gak gitu juga, justru yang doyan baca buku sekarang udah pada keren-keren gayanya. Semoga aja bener tujuannya buat nambah wawasan gak cuma buat kebutuhan media sosial. Ciri-ciri orang yang suka membaca itu keliatan jelas banget, mau tau apa? Yuk kita ulas

1. Kosakata pada saat berbicara sangat beragam

Membaca buku memungkinkan kamu menjumpai kata-kata baru yang tidak lazim diucapkan dan didengar dalam pembicaraan sehari-hari, hal itu dikarenakan penulis dan penerbit buku pasti mencari celah bagaimana bukunya bisa menarik untuk dibaca dan laku dipasaran. Salah satu caranya adalah dengan menambahkan kata-kata baru baik kata serapan, kata-kata asing atau bahkan kata-kata alay yang biasa dipakai anak muda saat ini.

Semakin banyak kosakatamu, maka kepandaian berbicaramu akan bertambah 10-15%, nah hal ini pula yang menyebabkan kalau kamu berbicara dengan orang yang sering membaca buku kamu akan menemukan kata-kata yang belum pernah kamu dengar sebelumnya atau kamu pernah dengar namun tidak tau maknanya.

2. Cara dia berfikir dan berpendapat sangat luas

Membaca tidak mengenal Batasan usia namun usia muda adalah saat yang tepat untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Memang mudah mendapatkannya melalui internet, namun terkadang diperlukan pembahasan yang lebih detail dan tuntas dari buku.

Memiliki wawasan dan pengetahuan sesuai dengan minat dan bakat akan sangat membantumu dalam mengikuti perkembangan zaman dan menjalani kehidupan. hal itu hanya akan kamu temukan dengan meningkatkan kapasitas diri melalui membaca.

Persoalan kehidupan saat ini memang sangat kompleks, sehingga memerlukan pemecahan dan solusi yang tepat dan cepat. Pemikiran atau pola pikir yang luas serta cara kita memandang sesuatu akan sangat berguna dalam memecahkan sebuah persoalan, yang terjadi kemampuan seperti ini tidak dapat muncul atau datang tiba-tiba namun hal ini dibiasakan dan dilatih dengan cara membaca.

Pemikiran yang luas merupakan landasan dari cara berpikir yang memungkinkan kamu menerima segala masalah dan persoalan hidup dengan lebih sensitif dan lapang dada. Orang yang berpikiran luas akan berusaha keluar dari zona nyaman,  berani menerima tantangan hidup dan menjadi pribadi yang terbuka terhadap perbedaan cara pandang.

3. Sebelum berbicara dia akan menganalisis kemana arah pembicaraan

Membaca buku bisa menambah kapasitas kamu dalam berfikir dan berpandang, terutama dalam hal kemampuan menganalisis. Banyak persoalan yang harus diselesaikan secara komprehensif menggunakan berbagai teori dan ilmu pengetahuan tidak hanya bisa dengan mengandalkan insting dan pengalaman saja apalagi mengandalkan jurus dadakan tentu tidak akan mungkin bisa.

Kemampuan menganalisis seseorang menghasilkan sudut pandang yang lebih objektif terhadap berbagai kejadian yang muncul baik itu dalam masyarakat maupun pribadi karena dengan kemampuan ini seseorang dapat menguraikan sesuatu dan mencari keterkaitan antar bagian tersebut dengan yang lainnya. Kalau enggak percaya coba deh kamu ajak ngobrol orang yang menurut kamu gemar membaca pasti nyambung banget mau gimana juga pembahasannya biasanya dia bakalan ngasih dari sudut pandang yang enggak kamu fikirkan.

4. Tidak mudah lupa

Orang yang rajin membaca buku terbukti memiliki risiko 2,5% lebih rendah menderita penyakit Alzheimer dibanding orang yang tidak suka membaca buku. Penyakit Alzheimer ini bersifat progessif yang menghancurkan memori dan fungsi mental penting lainnya karena sel dan koneksi sel otak merosot kemudian mati, jadi jangan sepelekan kebiasaan membaca buku. Mulailah membaca untuk melatih otak dan sarafmu agar kamu tidak cepat lupa atau pikun.

Gimana tuh informasi diatas, bisa kalian coba tuh kalau enggak percaya coba aja kamu aja ngobrol sama yang suka baca, bebas mau itu temen, kerabat, sanak saudara, atau bahkan orang yang tidak kamu kenal biar kamu tau bagai mana cara dia berfikir, berpandang, menganalisis, dan berbicara dengan lawan bicaranya.  

foto : Pexels.com